Baru-baru ini, ada kabar bahwa seorang tokoh politik telah menandatangani sebuah perintah eksekutif yang berencana untuk membangun cadangan strategis Bitcoin. Langkah ini memicu perhatian luas dari industri cryptocurrency. Berdasarkan informasi terkait, konten utama dari rencana cadangan tersebut meliputi:
Cadangan akan didasarkan pada Bitcoin yang saat ini dikuasai oleh pemerintah federal, dan Bitcoin yang disita di masa depan melalui tindakan penegakan hukum juga akan dimasukkan ke dalam cadangan tersebut.
Dalam periode tertentu, Bitcoin ini tidak akan dijual.
Pemerintah tidak akan menetapkan anggaran tambahan untuk membeli Bitcoin, menjaga netralitas fiskal.
Tindakan ini dianggap sebagai pemenuhan janji sebelumnya.
Terkait berita ini, para ahli industri memiliki beberapa interpretasi berikut:
Pertama, rencana "strategi cadangan Bitcoin" ini berbeda dari undang-undang yang didorong oleh seorang senator di tingkat federal. Yang pertama dikendalikan langsung oleh pemerintah, tanpa perlu anggaran pembelian terpisah; yang terakhir memerlukan legislasi Kongres dan mungkin menyediakan anggaran khusus untuk membeli Bitcoin.
Kedua, meskipun perintah administratif ini memenuhi janji dalam beberapa hal, masih ada beberapa rencana yang telah diajukan sebelumnya yang belum sepenuhnya terwujud. Misalnya, proposal untuk membangun cadangan strategis federal yang lebih besar masih dalam proses di tingkat Kongres.
Selain itu, perhatian umum tertuju pada apakah pemerintah akan mengumumkan lebih banyak kebijakan yang menguntungkan Bitcoin. Namun, langkah-langkah yang dapat diambil oleh pihak administratif sudah relatif terbatas. Beberapa langkah yang lebih radikal, seperti menggunakan dana stabilisasi valuta asing untuk membeli Bitcoin, meskipun secara teori mungkin dilakukan, namun dapat menimbulkan banyak masalah lanjutan.
Perlu dicatat bahwa pola perilaku pembuat kebijakan saat ini menunjukkan beberapa karakteristik baru. Di satu sisi, mereka menunjukkan sikap tegas di luar, berusaha mendapatkan keuntungan politik melalui tekanan; di sisi lain, mereka terus mengeksplorasi batas kekuasaan presiden melalui berbagai tindakan administratif. Pola perilaku ini mungkin akan mempengaruhi arah kebijakan di masa depan.
Meskipun proses masuknya Bitcoin ke dalam keuangan negara menghadapi beberapa hambatan, tren keseluruhan masih bergerak perlahan. Para ahli di industri menyarankan agar fokus perhatian ditempatkan pada kemajuan RUU Federal Reserve yang resmi dan perkembangan RUU cadangan Bitcoin di setiap negara bagian. Inilah yang merupakan faktor kunci yang memengaruhi perkembangan jangka panjang Bitcoin.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Para tokoh politik menandatangani rencana cadangan strategis Bitcoin yang memicu perdebatan hangat di industri enkripsi.
Rencana Cadangan Strategis Bitcoin Menarik Ikuti
Baru-baru ini, ada kabar bahwa seorang tokoh politik telah menandatangani sebuah perintah eksekutif yang berencana untuk membangun cadangan strategis Bitcoin. Langkah ini memicu perhatian luas dari industri cryptocurrency. Berdasarkan informasi terkait, konten utama dari rencana cadangan tersebut meliputi:
Cadangan akan didasarkan pada Bitcoin yang saat ini dikuasai oleh pemerintah federal, dan Bitcoin yang disita di masa depan melalui tindakan penegakan hukum juga akan dimasukkan ke dalam cadangan tersebut.
Dalam periode tertentu, Bitcoin ini tidak akan dijual.
Pemerintah tidak akan menetapkan anggaran tambahan untuk membeli Bitcoin, menjaga netralitas fiskal.
Tindakan ini dianggap sebagai pemenuhan janji sebelumnya.
Terkait berita ini, para ahli industri memiliki beberapa interpretasi berikut:
Pertama, rencana "strategi cadangan Bitcoin" ini berbeda dari undang-undang yang didorong oleh seorang senator di tingkat federal. Yang pertama dikendalikan langsung oleh pemerintah, tanpa perlu anggaran pembelian terpisah; yang terakhir memerlukan legislasi Kongres dan mungkin menyediakan anggaran khusus untuk membeli Bitcoin.
Kedua, meskipun perintah administratif ini memenuhi janji dalam beberapa hal, masih ada beberapa rencana yang telah diajukan sebelumnya yang belum sepenuhnya terwujud. Misalnya, proposal untuk membangun cadangan strategis federal yang lebih besar masih dalam proses di tingkat Kongres.
Selain itu, perhatian umum tertuju pada apakah pemerintah akan mengumumkan lebih banyak kebijakan yang menguntungkan Bitcoin. Namun, langkah-langkah yang dapat diambil oleh pihak administratif sudah relatif terbatas. Beberapa langkah yang lebih radikal, seperti menggunakan dana stabilisasi valuta asing untuk membeli Bitcoin, meskipun secara teori mungkin dilakukan, namun dapat menimbulkan banyak masalah lanjutan.
Perlu dicatat bahwa pola perilaku pembuat kebijakan saat ini menunjukkan beberapa karakteristik baru. Di satu sisi, mereka menunjukkan sikap tegas di luar, berusaha mendapatkan keuntungan politik melalui tekanan; di sisi lain, mereka terus mengeksplorasi batas kekuasaan presiden melalui berbagai tindakan administratif. Pola perilaku ini mungkin akan mempengaruhi arah kebijakan di masa depan.
Meskipun proses masuknya Bitcoin ke dalam keuangan negara menghadapi beberapa hambatan, tren keseluruhan masih bergerak perlahan. Para ahli di industri menyarankan agar fokus perhatian ditempatkan pada kemajuan RUU Federal Reserve yang resmi dan perkembangan RUU cadangan Bitcoin di setiap negara bagian. Inilah yang merupakan faktor kunci yang memengaruhi perkembangan jangka panjang Bitcoin.